Optimasi SEO On Page dengan benar
Apa itu SEO?
Search Engine Optimization, atau lebih dikenal dengan sebutan SEO, adalah cara-cara atau teknik yang digunakan dalam rangka mendapatkan posisi yang bagus di SERP. SEO sendiri ada bermacam-macam, saya juga pernah membahasnya beberapa kali di blog ini, contohnya artikel mengenai Tips SEO Dasar dan Tips SEO Terbaik.
Oh ya, mungkin sebelum ini Anda juga pernah membaca ratusan kali tulisan di blog-blog lain mengenai SEO, tapi seperti yang Anda ketahui SEO akan terus berkembang dan menggali ilmunya selalu sangatlah disarankan.
Nah, jenis optimasi SEO ada dua. Optimasi SEO On Page dan Optimasi SEO Off Page. Perbedaan keduanya terletak pada dimanakan optimasi SEO tersebut dilakukan. Misalkan untuk SEO On Page, optimasi SEO terletak pada halaman itu sendiri (on page). Lebih jelasnya seperti ini.
Optimasi SEO On Page pada Blog dengan Benar
#1 Optimasi Konten
Artikel unik dan bermakna
Konten bernilai tinggi, bermanfaat, dan tidak bersifat mempromosikan diri sendiri maupun sekedar review yang nyampah adalah solusinya. Hindari konten duplikat. Jangan pernah sekadar copy dan paste artikel orang lain, pahami saja maksudnya dan tulis sendiri dengan bahasa Anda sendiri. Jika memungkinkan, tambahkan poin-poin berdasarkan pendapat Anda sendiri.
Juga jangan sekedar copy dan paste kemudian diubah sebagian kecil saja atau menggunakan jasa spin artikel. Ingat! Google membenci artikel hasil spin. Baik itu menggunakan software, atau yang lain. Jika Google bisa menumpas habis situs spam, apa menurut Anda Google tidak bisa mendeteksi adanya artikel hasil spin?
Tentukan jarak
Pisahkan artikel unik dan berkualitas dari keseluruhan sampah blog. Beri margin yang cukup dengan sidebar, hindari memasukkan inline ads atau beragam benda asing tersebut dalam artikel. Tetap jaga kualitasnya di mata pembaca.
Tetap jaga kualitas link keluar
Google percaya pada situs yang menjaga kualitas link, baik link masuk maupun keluar. Jadi intinya, perhatikan pada apa yang akan Anda link di blog, jika situsnya adalah authority site seperti wikipedia, sangat disarankan ketimbang mereferensikan situs yang tidak jelas asal-usulnya.
#2 Optimasi UX (User Experience)
Desain
Pastikan Anda memiliki desain unik yang menunjukkan identitas brand Anda. Yakinlah bahwa desain berkualitas juga memiliki pengaruh yang cukup besar bagi pengalaman pengunjung yang datang.
Page Layout
Tetap jaga navigasi tetap terlihat dan mudah dilakukan. Jangan membuat pengunjung bingung hanya karena layout halaman yang bertele-tele. Selalu ingat bahwa mereka bukanlah Anda yang mengetahui dimana navigasi-navigasi tersebut berasal.
Kecepatan Akses
Saat sebuah situs memiliki tingkat kecepatan akses yang rendah biasanya pengunjung akan merasa malas untuk berkunjung. Dalam artian, saat mereka datang dan melihat begitu lambatnya load blog Anda, bisa jadi mereka begitu saja meninggalkan blog tersebut. Jika melalui Google Analytics, hal tersebut diukur menggunakan metrik Bounce Rates atau Rasio Pentalan.
Responsivitas
Responsivitas adalah bagaimana sebuah situs bisa menyesuaikan diri dengan apa yang digunakan untuk membuka situs tersebut. Hal ini bisa dilakukan misalkan dengan menggunakan teknik
@mediascreen
.#3 Optimasi Kata Kunci
Seperti yang saya katakan sebelum-sebelumnya, penggunaan kata kunci yang tepat dan tertarget bisa saja menjadi teknik yang ampuh dalam menaklukkan SERP Google. Nah dalam pengerjaannya, dibutuhkan optimasi beberapa hal berikut.
Page Title
Menggunakan keyword utama yang dibidik pada Judul halaman bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi para searcher. Berdasarkan studi, selain bisa menaikkan posisi blog di SERP, penggunaan keyword utama yang dibidik dapat pula meningkatkan konversi klik ke blog Anda.
Headline
Pastikan keyword utama yang Anda bidik juga terdapat pada Headline. Saya sendiri sangat menyarankan untuk memasukkan kata kunci utama pada H1, H2, dan H3, sehingga bisa membantu posisi blog merangkak naik di SERP Google.
Body Text
Body Text adalah bagian konten yang biasa Anda baca. Memasukkan keyword utama pada bagian ini sangatlah disarankan. Tapi sejak adanya Google Penguin, saya sangat menyarankan untuk tidak menggunakannya secara berlebihan, dengan presentase keyword utama yang disebut tidak lebih dari 2.3%.
URL (Unique Resource Locator)
URL sangat tepat digunakan untuk berbagai hal, dan salah satunya adalah penempatan keyword utama. Selain menambah relevansi sebuah blog dimata Google, penggunaan custom URL yang tepat dapat memudahkan para searcher untuk mengetahui apa isi sebuah konten itu sendiri.
‘alt’ Atribut pada Gambar
Pemasangan atribut
alt
tidak boleh dilakukan sembarangan. Jika ingin hasil yang optimal, saya sangat merekomendasikan untuk memasang atributalt
pada gambar sesuai dengan keyword utama yang dibidik. Jadi Google pada akhirnya akan menganggap blog Anda relevan dan cocok untuk ditampilkan di halaman pertama SERP-nya.Internal & External Link
Meski terkadang disalahgunakan oleh kebanyakan blogger Indonesia, menggunakan anchor text sesuai dengan keyword utama yang dibidik pada link blog memudahkan Google melakukan crawl dan menaikkan posisi blog Anda di SERP.
Meta Description
Penambahan meta description memang sebenarnya tidak masuk dalam kalkulasi ranking sebagian search Engine seperti Google dan Bing. Namun itu juga bukan berarti mereka dianggap remeh. Sebuah meta description yang unik dan menarik seringkali dapat meningkatkan konversi klik yang cukup besar. Jadi tidak ada ruginya, bukan?
Agar lebih teroptimasi, tak ada salahnya menyisipkan sebuah keyword utama pada meta description halaman Anda.
#4 Optimasi Authorship
Rich Snippet
Mengoptimasi authorship sehingga gambar profil muncul di halaman SERP Google bukan lagi merupakan hal asing. Hal ini bahkan menjadi daya tarik dan konversi tersendiri bagi para calon pengunjung.
***
Oke, mungkin itu saja optimasi seo on page dengan benar. Apa ada yang kurang?
Let me know in the comments!
EmoticonEmoticon